Geraknews.com//Kediri, Pelaksanaan rekrutmen perangkat desa di Kabupaten Kediri yang direncanakan dibulan Desember berhembus tak sedap.
Diduga Kepala Desa Dikabupaten Kediri menentukan mahar yang cukup fantastik untuk mengisi kekosongan Perangkat Desanya.
Menjadi miris apabila, pelaksanaan rekrutmen perangkat desa mendatang, ada oknum oknum yang mencoba menghalalkan segala cara demi keuntungan pribadi, sehingga Putra/putri terbaik kediri dikalahkan kekuatan uang dan kekuasaan.
Untuk keseimbangan pemberitaan, awak media ini mencoba konfirmasi kebeberapa kepala Desa Dikabupaten Kediri, akan tetapi beberapa Kepala Desa Tersebut enggan memberikan jawaban.
Bagus Riono Kepala Bidang Penegakan Hukum LSM Gerak Indonesia mengatakan pelaksanaan rekrutmen calon perangkat desa dikabupaten Kediri jangan sampai jadi ajang Bancakan oknum kepala yang mencoba mencari keutungan.
Sebelum pelaksanaan tes rekrutmen ini dilaksanakan, nam nama peserta tes yang bakal lolos tes ujian sudah beredar dimasyarakat, walau pelaksanaan ujian belum di laksanakan.
Dan Informasi yang kami dapat terkait pengisian perangkat berbanderol ratusan juta rupiah, dan Di Salah Satu Desa Dikecamatan Ngadiluwih santer jadi perbincangan masyarakat diduga uang hasil Grativikasi pelolosan Pengisian perangkat tersebut,dibuat membangun rumah oleh salah satu oknum perangkat Desa Di Kecamatan Ngadiluwih kabupaten Kediri.
Menurut kami metode peserta disuruh memilih jabatan langsung ini, indikasinya adalah, bagian daripada modus oprandi, oknum, oknum, demi meloloskan peserta yang di inginkannya lolos. dalam hal ini, sangat kuat adanya dugaan kongkalingkong, dalam proses pelaksanaan tes calon perangkat desa mendatang.
Berdasarkan informasi tersebut kami meminta penegak hukum untuk mengawasi pelaksanaan tes rekrutmen perangkat desa ini, demi tegaknya supremasi hukum, dan demi rasa keadilan.
Sekedar saran tes rekrutmen perangkat desa ini menggandeng penguji dari beberapa elemen independen, guna menyingkirkan pihak pihak yang berusaha bermain dalam pengisian perangkat Desa Di Kabupaten Kediri.
Kami meminta tim Saber Pungli turun Kelapangan untuk mengantisipasi oknum oknum yang mencoba bermain dalam rekrutmen Perangkat Perangkat Desa Dikabupaten Kediri.
Jangan sampai putra/putri terbaik yang mencalonkan perangkat Desa, tersingkir karena kekuatan uang, untuk untuk itu sesuai arahan pimpinan, kami meluncurkan surat cinta untuk meminta Pemeriksaan beberapa Kepala Desa DiKabupaten Kediri, Pengelolaan Dana Desa dan Pengisian Perangkat Desa tegasnya.
Sampai berita dinaikkan pihak pihak terkait belum bisa dikonfirmasi.
