Blitar,Geraknews.com info terkini
Bazar ‘Blitar Djadoel’ yang merupakan rangkaian acara dalam peringatan Bulan Bung Karno. Resmi dibuka, meskipun
di bawah mendung gelap yang menggantung, di Aloon- Aloon Kota Blitar, jum’at(17/6/2022).
Tahun ini ada 100 stand pasar terdiri 40 stand pemerintahan dan 60 stand UMKM,100 PKL dan 14 stand barang lawas.
Sesuai dengan tema event, maka penampilan stand dan isinya bernuasa zaman dulu atau djadoel.
Acara dibuka oleh Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki. Para pejabat Forpimda Kota Blitar, perwakilan Pemprov Jatim, dan perwakilan kota/kabupaten di Jatim dan luar Jatim juga hadir di acara pembukaan Bazar Blitar Djadoel.
Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario yang mewakili Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan Bazar Blitar Djadoel merupakan kreasi anak muda dan masyarakat Kota Blitar.
“Blitar Djadoel ini kreasi anak muda dan masyarakat Kota Blitar untuk melanjutkan kebudayaan di tengah majunya teknologi,”ucapnya.
Tjutjuk juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki yang sudah hadiri dan membuka Bazar Blitar Djadoel di Kota Blitar.
“Event Blitar Djadoel merupakan kebanggaan bagi warga Bumi Bung Karno,” pungkasnya.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki mengatakan, Bazar Blitar Djadoel bisa menjadi pengungkit perkembangan UMKM di daerah pasca pandemi Covid-19.
Menurutnya, semakin banyak kegiatan seperti ini sangat positif bagi UKM untuk meningkatkan omzet.
“Saya lihat perkembangan UMKM di Blitar berbeda dengan daerah lain, ini bisa terus dikembangkan. Saya sudah keliling stand dan saya lihat masyarakatnya antusias,” katanya.
Teten sangat mengapresiasi acara Bazar Blitar Djadoel. Bazar Blitar Djadoel bisa meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap produk UMKM lokal.
