Pasuruan,Geraknews.com Info masyarakat,-Senin, 06/06/2022, Sekumpulan pemuda ini awalnya ingin bersenang-senang. Dengan menggelar pesta minuman keras (Miras) oplosan di Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Namun, hal itu malah berujung Maut, Naas tiga orang tewas.
Tiga korban tewas itu berasal dari Desa Cendono, Kecamatan Purwosari. Mereka adalah DDA alias At, 29, warga Dusun Sumberyudo. Dua lainnya KA alias Ard dan GI, 26, keduanya warga Dusun Jatikauman.
Empat pemuda lainnya masih dirawat. Yakni HRTW alias Sny, 22, warga Dusun Sumberyudo, Desa Cendono yang juga adik dari DDA.
Tiga lainnya warga dari Desa Karangrejo, Kecamatan Purwosari. Yaitu Hmt alias Dng, 22, dan CP alias Tb, 22. Keduanya warga Dusun Gutehan. Satu lagi, RW alias Rn, 20, dari Dusun Krajan. “Tiga meninggal. Lalu, empat lainnya masih rawat jalan, usai pesta miras oplosan,” terang Kapolsek Purwosari AKP Saifudin.
Polisi mendapat laporan Minggu malam (5/6). “Kami tahunya, setelah dapat info dari masyarakat, ternyata tiga korban meninggal akibat kejadian ini dan sudah dimakamkan,” imbuh Perwira polisi dengan tiga setrip di pundaknya itu.
Usai mendapat informasi tersebut, Unit Reskrim dan Intelkam Polsek Purwosari meninjau lokasi kejadian. Dari penelusuran, ternyata, aksi pesta miras itu berlangsung Jumat malam (3/6) lalu, setelah salat isya.
Dari informasi yang dihimpun, Sny, At, GI, Ard, Hmt dan Rn berkumpul dirumah At dan Sny. At dan Sny merupakan kakak-adik, berada di Dusun Sumberyudo, Desa Cendono, Kecamatan Purwosari.
Mereka menenggak miras oplosan dan minuman sachet. “Alkoholnya satu botol sedang, beli di Sukorejo. Jumlahnya berapa liter, masih simpang siur,” beber kapolsek.
Di hari yang sama, sekitar pukul 23.45 jelang tengah malam. At, GI, Ard dan Hmt melanjutkan pestanya. Kali ini di rumah Hmt. Berada di Dusun Gutehan, Desa Karangrejo, Kecamatan Purwosari.
Ikut bergabung pesta miras oplosan di rumah Hmt, satu orang lagi adalah CP alias Tb, warga Dusun Gutehan, Desa Karangrejo, Kecamatan Purwosari.
“Saat pindah tempat ke Karangrejo dirumah Hmt, Sny dan Rn tidak ikut. Karena tidak kuat meneruskan. Di rumah Hmt juga, pesta miras diikuti lima orang, sampai dengan Sabtu (4/6) pukul 03.00 dinihari,” Beber Kapolsek.
Dan Sabtu paginya, mereka semua pulang ke rumah masing-masing. Keesokan harinya, atau hari Minggu (5/6) tiga orang ambuk. Dua diantaranya sempat dibawa ke rumah sakit. Namun, nyawanya tak tertolong. Tiga orang meninggal.
“Dan tiga orang kemudian meninggal pada hari Minggunya (5/6). Lainnya empat orang mengeluh sakit, hanya berobat dan rawat jalan di rumah masing-masing,” Ungkap kapolsek.
