Geraknews.com//Kediri,Rabu 14/06/2023 Warga Desa Gedangsewu Kecamatan Pare Kabupaten Kediri mengeluhkan aroma tak sedap yang keluar dari sungai di sekitar kawasan pemukiman warga.
Informasi yang diperoleh awak media geraknews.com di lapangan Selasa (13/04), terlihat air mengalir berwarna kecoklatan yang diduga berasal dari Limbah Pabrik biji plastik yang dibuang begitu saja.
Sementara itu AA 50th salah satu warga setempat dikonfirmasi awak media geraknews.com mengatakan ” ini baunya minta ampun kalau sore mas, ini digelontor dengan air bersih, jadi tak terasa bau Selasa (13/06).
Menurutnya limbah tersebut dibuang begitu saja oleh pihak perusahan tanpa memikirkan dampak lingkungan,khusus bagi kesehatan warga sekitar.
Aa menyebutkan jika masalah ini sudah cukup lama dikeluhkan,warga juga sudah mengadu ke Pemerintah Desa,dan juga pernah diMediasi tapi Perusahaan masih tetap membuang limbahnya kesungai,kami meminta ini pembuangan limbah ini dihentikan ucapnya.
Menanggapi adanya keluhan warga Gedangsewu Andreass Kepala Bidang Informasi mengatakan “Kita minta DLH untuk memberikan sanksi ke perusahaan,jangan sampak dibiarkan berlarut-larut akan berdampak ke kesehatan masyarakat.
Ini jelas jelas sebuah pelanggaran, tanpa adanya IPAL,perusahaan langsung membuang limbahnya kesungai, Pemkab Kediri harus bertindak tegas menutup Usaha yang melanggar aturan tegas andreass.
Awak media geraknews.com kemudian mendatangi pihak perusahaan Pengolahan Biji Plastik untuk konfirmasi, namun sayang pihak manajemen perusahan enggan bertemu awak media.
Melalui salah satu sekuriti, mengatakan bosnya tidak berada ditempat jelasnya singkat.
Sampai berita ini dinaikkan Pihak terkait belum bisa dikonfirmasi.
