Geraknews.com-Terkesan begitu bebasnya Peredaran Minuman Keras di Kota Kediri dan Kabupaten Kediri menjadi Sorotan LSM Gerak Indonesia.
Sementara itu Abdul Suud Kepala Bidang Advokasi Gerak Indonesia mengatakan dengan ini,kami sebagai rakyat Kediri meminta kepada yang Kami Hormati Kapolres Kota Kediri dan Kapolres Kediri untuk mengintensifkan operasi peredaran minuman keras (miras) menjelang Pilkada 2024.
Agar terciptanya situasi yang aman dan kondusif selama masa kampanye dan pemungutan suara di Kota Kediri Maupun Kabupaten Kediri.
Upaya preventif untuk mencegah potensi gangguan keamanan yang disebabkan oleh konsumsi miras harus segera digelar oleh Polres Kota Kediri dan Polres Kediri, pasalnya dari pengamatan kami peredaran minuman kerasa terkesan begitu bebas, di Cafe Karaoke yang notabene belum kantorngi ijin jual miras akan tetapi banyak yang nekad jual miras,.
Sebenarnya untuk memberantas Peredaran hal yang mudah untuk Aparat Penegak Hukum, karena titik rawan peredaran minuman keras Aparat Penegak Hukum jelas mengetahuinya.
Kami berharap Aparat Penegak Hukum berkomitmen menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Pilkada,salah satu langkah yang harus diambil adalah dengan menekan peredaran miras yang dapat memicu gangguan keamanan dan ketertiban.
Selain menyita barang bukti, setidaknya petugas juga memberikan sanksi tegas kepada para penjual yang melanggar aturan,tindakan tersebut sangat penting untuk menjaga moralitas dan keamanan masyarakat, khususnya menjelang Pilkada, kami mendukung upaya kepolisian memberantas minuman keras.
Suud berharap masyarakat melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas yang mencurigakan terkait peredaran miras karena aturannya dalam agama Islam orang minum, mengedarkan, menjual, atau hal-hal lain yang berkaitan dengan minuman keras, narkoba, dan sebagainya itu dilarang pungkasnya.
