Geraknews.com//Kediri,Rabu,22/03/2023 Korlantas Polri terus mengkampanyekan untuk tidak menggunakan jasa calo untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan di kantor Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap). Bahkan spanduk besar kerap terpampang di dalam kantor kantor pelayanan publik tersebut.
Tidak berhenti sampai di situ, layanan online melalui aplikasi juga disediakan Korlantas Polri untuk memudahkan masyarakat melakukan pembayaran pajak kendaraan.
Namun cukup disesalkan,diduga Praktik percaloan ternyata masih belum benar-benar hilang dari Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat). diduga malah semakin marak terjadi di kantor Samsat Katang.
Dengan menawarkan jasa dan kepengurusan yang cepat, calo di kantor samsat beraksi dengan pintarnya dengan iming-iming urusan cepat dan mudah.
Informasi yang masuk keredaksi media geraknews.com Sebut saja Lasmiati 36th (nama samaran-Red) mengatakan kemarin saya ditolak oleh petugas karena harus bawa BPKB asli,akan tetapi selang tak seberapa lama saya menitipkan lewat calo bayar didepan 1000 dan sisanya kalau sudah jadi total 1.510.000 jelasnya singkat.
Sementara itu menanggapi praktik percaloan disamsat Katang, Andreas Kepala Bidang Investigasi LSM Gerak Indonesia mengatakan kami berharap komitmen dari Aparat Penegak Hukum Polres Kediri Untuk memberantas Calo Yang berkeliaran disamsat Katang sehingga pelayanan kemasyarakat lebih baik, jangan sampai terkesan legalnya praktek pencaloan disamsat katang, harus diusut tuntas uangnya mengalir kemana saja? Tegas Andreass.
Sampai berita ini dinaikkan dimedia geraknews.com pihak pihak terkait belum bisa dikonfirmasi.
