Geraknews.com-Gerakan Rakyat-Kediri-Sebanyak 1006 warga dari keluarga rawan stunting (KRS) di wilayah Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri menerima bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional (BPN) Kamis (29/8/2024).
Informasi didapat awak media ini Bantuan pangan untuk KRS wilayah Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri dari BPN tersebut berupa 1 kilogram daging ayam dan 10 butir telur ayam,bantuan tersebut disalurkan oleh petugas Forkopimcam Ngadiluwih.
Sementara itu Moh Muslih Kepala Desa Banjarejo
Ditemui di ruang kerjanya mengatakan bagi masyarakat Banjarejo khususnya kalau ada yang ingin ditanyakan bisa ditanyakan Pemdes Banjarejo,kami selalu terbuka dan transparan.
Sekitar 51 orang dari Keluarga Rawan Stunting mendapat Bantuan, kami terbuka dan transparan kok bagi masyarakat Banjarejo apabila ada yang dipertanyakan silahkan kebalai Desa.
Muslih sebagai wujud transparansi masyarakat bisa bertanya tanya langung Ke Pemdes Banjarejo tegasnya
Transpansi dan Keterbukaan Informasi dari Pemdes Banjarejo terkait Keluarga Rawan Stunting (KRS) menjadi perhatian tersendiri LSM Gerak Indonesia.
Jemies AC Ketua Kepemudaan LSM Gerak mengapresiasi keterbukaan informasi di Pemdes Banjarejo.
Bicara bantuan kemasyararakat,siapapun penerima bantuan pangan harus di tranparan.
Kami berharap Bantuan untuk Keluarga Rawan Stunting (KRS) itu bisa tepat sasaran, informasi diduga bantuan tersebut tidak tepat sasaran, harus segera ditindak lanjuti dengan evaluasi Pemerintah Desa dan Kecamatan Ngadiluwih, bantuan tersebut tepat sasaran atau tidak.
Karena Pasti ada sebabnya,masyarakat mengeluhkan ataupun mengunggah di media sosial, mungkin karena malu atau takut.
Tim kami terus mengumpulkan informasi, bagaimana sebenarnya yang terjadi dilapangan pungkasnya.
Melalu sambungan whatssap Camat Ngadiluwih dikonfirmasi terkait viralnya penyaluran bantuan untuk keluarga rawan stunting menjawab mohon waktu aku tak mengumpulkan indormasi dulu,suwun.