Berita  

DP2KBP3A Gelar Rapat Evaluasi Penurunan Stunting Di Kabupaten Kediri.

IMG 20240913 WA0003

Geraknews.com-Gerakan Rakyat-Kediri, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui DP2KBP3A dan Tim II Kabupaten Kediri Dinkes, DKPP, melakukan rapat Evaluasi Intervensi serentak Pencegahan Stunting Tahun 2024

Angka Stunting di Kabupaten Kediri terus mengalami tren yang positif, terjadi penurunan dari tahun ke tahun. 

Dalam kegiatan tersebut fokus pada penilaian Efektivitas program dan penyusunan strategi baru.dalam pertemuan tersebut,para peserta membahas capaian terkini, tantangan yang dihadapi,serta langkah langkah kongkret untuk meningkatkan efektivitas program penurunan stunting di wilayah Kabupaten Kediri.

Sementara itu Dewi Maria Ulfa menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai target yang telah ditetapkan serta menyarankan penyesuaian pendekatan berdasarkan data terbaru yang diperoleh.

Rapat ini juga menggaris bawahi perlunya pendekatan Inovatif dan adaptasi untuk mengatasi masalah stunting yang masih menjadi isu utama kesehatan anak di Kabupaten Kediri.

Dewi mengatakan Diskusi tersebut berbagai rekomendasi dan rencana aksi nyata yang diusulkan untuk meningkatkan intervensi dan dukungan bagi keluarga yang beresiko, dengan arahan dan komitmen Pemkab Kediri ddiharapkan upanya penurunan stunting di Kabupaten Kediri dapat lebih terarah dan efektif, sehingga dapat memberikan dampak positif dan signifikan bagi kesehatan anak anak di daerah tersebut ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Nurwulan Andadari melalui Sekretaris Dinas Nono Sukardi dikonfirmasi melalui pesan whatssap menjelaskan, DP2KBP3A Kabupaten Kediri bersama tim selalu memantau pelaksanaan kegiatan intervensi serentak dalam upaya penurunan stunting melalui Posyandu di Kabupaten Kediri

Kami memantau, yang pertama anak-anak umur di bawah 5 tahun 100 persen harus datang ke Posyandu, yang kedua ibu hamil dan calon pengantin juga harus datang,” jelasnya.

Terakhir Nono menambahkan, dengan datangnya calon pengantin dan ibu hamil ke Posyandu memudahkan kita dalam melakukan pengecekan dan pencegahan Stunting.

“Nantinya, bagi anak yang sudah Stunting itu tentunya ada upaya pemberian makanan tambahan dan gizi yang cukup, harapan kami seperti dengan target dari Mas Bup yaitu zero digit stunting di Kabupaten Kediri,” pungkasnya.

Penulis: AgEditor: Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Log In

Forgot password?

Enter your account data and we will send you a link to reset your password.


Your password reset link appears to be invalid or expired.

Log in

Privacy Policy

Add to Collection

No Collections

Here you'll find all collections you've created before.