Geraknews.com Sebanyak 43 orang perwira TNI, 23 polisi, dan seorang guru diberi penghargaan karena dinilai memiliki dedikasi luar biasa dalam tugas kemanusiaan.
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini memberikan penghargaan kepada Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Jatim. Dir Reskrimsus dinilai mampu menangani kekerasan hingga pelecehan seksual pada perempuan dan anak melalui ITE dalam kurun 5 bulan terakhir.
Mantan Wali Kota Surabaya tersebut memberikan penghargaan kepada sejumlah stakeholder yang dianggap bisa membantu tugas-tugas Kementerian Sosial.
Sementara itu Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Luthfie Sulistiawan mengatakan penghargaan dari Risma itu dia terima Senin (8/7)
Dia berterima kasih pada Mensos karena Subdit V Ditreskrimsus Polda Jatim diganjar penghargaan.
Untuk kemudian mendapatkan respons langsung dengan baik dan cepat dalam penegakan hukum serta pengungkapan kasus-kasus serupa,sehingga, mengundang apresiasi dari Kemensos,”ungkapnya Rabu (10/7/2024).
Dia menyebutkan, kasus laki-laki berusia 38 tahun yang mengencani anak-anak di bawah umur dengan cara meminta akun media sosial milik korban beserta foto maupun video yang bermuatan kesusilaan milik korban dengan janji komisi menurut Luthfie memang sangat memprihatinkan.
Penghargaan dari Kemensos terhadap kami dalam menangani sejumlah kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap perempuan dan anak melalui ITE atau di zaman modern menjadi perhatian khusus,”pungkasnya.
Hal tersebut mendapat Respon baik dari Penggerak Sosial Perlindungan Anak LSM Gerak Indonesia.
Ditemui di ruangannyq Andreas mengucapkan selamat atas diraihnya penghargaan dari Menteri Sosial.
Selamat Buat Bapak Direktur Reskrimsus Polda Jatim atas penghargaan yang barusan diterimanya, kami masyarakat Jawa-Timur merasa ikut bangga atas penghargaan tersebut.
Dan kami juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi yang luar biasa dalam tugas kemanusiaan melindungi Perempuan dan anak di Jawa Timur.
Semakin banyak yang perduli terhadap Perempuan dan khususnya kepada Anak Semakin bagus, sehingga angka kekerasan terhadap anak semakin menurun tutupnya.
